Monday, September 11, 2017

Haji Plus 2018 Tanpa Antri Non Kuota Visa Furoda

Haji Plus 2018 Tanpa Antri Non Kuota Visa Furoda Adalah Menggunakan Haji Visa Furodah. Apa itu Haji Furoda ??. Haji Visa Furoda adalah haji yang visa Hajinya diperoleh melalui undangan dari Pemerintah Kerajaan Saudi Arabia diluar kuota visa Haji yang sudah dijatahkan kepada kemenag RI. jadi boleh dikatakan melalui jalur haji furoda adalah haji mandiri yang dikelola oleh travel haji resmi. Sejatinya Haji Plus 2018 Tanpa Antri Non Kuota Visa Furoda di keluarkan oleh Kerajaan Arab Saudi sebagai Undangan Khusus bagi Calon Jamaah Haji yang sebenarnya di peruntukan untuk para Pejabat Negara atau orang yang di anggap VVIP dari sebuah negara. Jadi Haji Plus 2018 Tanpa Antri Non Kuota Visa Furoda tidak perlu ikut antrian haji yang sangat lama.
Apakah Visa Undangan atau Firoda termasuk Haji Non Kuota ?? Jawabnya Ya, Menurut catatan data Kemenag sampai 2016 calon jamaah haji Nasional yang sudah membayar setoran awal BPIH, di perkirakan akan menunggu sangat lama. Antrian Daftar Tunggu Haji Reguler Kemenag berkisar 15-20 tahun, sementara daftar tunggu Haji Plus antara 7-8 tahun. Pemerintah Saudia bukanya menambahkan kuota Indonesia, melainkan hanya mengerluakan kebijaksanaan Calling Card Visa yang di namakan Visa Undangan atau Visa Furodah melalui keduataan besarnya. Dengan Visa Furodah inilah Individu atau kelompok bisa melaksanakan Haji, di luar dari Kuota jatah Kemenag sehungga datanya tidak tercatat dalam sistem sikohat. Inilah yang di sebut dengan Haji Non Kuota yang jumlahnya hingga ribuan tiap musim haji.  
Apakah Haji Plus 2018 Tanpa Antri Non Kuota Visa Furoda aman dan Resmi ?? Jawabnya Ya.. Haji Plus 2018 Tanpa Antri Non Kuota Visa Furoda aman dan Resmi karena sudah mendapat Kuota atau jatah langsung dari Pemerintahan Saudi dan bisa di check melalui online Sistem Barcode Visa Haji. Yang tertunya sistem tersebut milik Pemerintah dan mempunyai akses langsung ke sistem Visa Pemerintah Saudi.
Haji Plus 2018 Tanpa Antri Non Kuota Visa Furoda di keluarkan oleh kedutaan Besar Kerajaan Arab Saudi haya di berikan kepada Assosiasi- Assosiasi Umroh Haji dan Travel yang sangat di percaya yang telah memiliki Reputasi baik dan memiliki izin dan beroperasi lama seperti Travel Alhijaz Indowisata.
Haji Plus 2018 Tanpa Antri Non Kuota Visa Furoda
Mengapa Haji Plus 2018 Tanpa Antri Non Kuota Visa Furoda ini sangat Mahal ??. 
  1. Resmi Kementrian Haji Saudi. Visa dan Mova dapat di cek langsung oleh Jamaah di Web Resmi Pemerintahan Saudi
  2. Haji yang Langsung Berangkat, tidak perlu antri dan menunggu lama
  3. Merupakan Undangan Kerajaan Pemerintah Arab Saudi Langsung
  4. Undangan Kerajaan Pemerintah Arab Saudi Langsung di pastikan Proses Imigrasi Mudah Dan Lancar
  5. Jarak Maktaf dengan Jumarot
  6. Legal secara syariat dan Adminifrratif
  1. Resmi Kementrian Haji Saudi. Visa dan Mova dapat di cek langsung oleh Jamaah di Web Resmi Pemerintahan Saudi
  2. Sesuai Syariat dan Masuk dalam Berihrom, tidak berbohong dan resmi sebagai Jamaah Haji
  3. Tiket Pesawat Flesible. Artinya Pihak Travel dapat menggunakan Tiket Maskapai apapun untuk memberangkatkan Jamaah haji
  4. Tenda Resmi dari Muasasa Pemerintahan Arab Saudi
  5. Pengaturan keberangkatan sampai Pulang di dampingi Muasasa Pemerintahan Arab Saudi

Haji Plus 2018 Tanpa Antri Non Kuota Visa Furoda Visa Undangan Kerajaan

Hati-hati dengan Visa Haji Non Kuota yang Ilegal.
Saat ini banyak travel – travel yang menawarkan Visa Haji Non Kuota. Mereka banyak yang menawarkan Visa Haji Resmi (LEGAL) ada juga yang menawarkan “Bukan Visa Haji”. Travel yang menawarkan Visa yang Bukan peruntukan Haji, sebenarnya sudah melakukan hal yang Ilegal (melanggar hukum). Baik Secara Administratif ataupun secara Syariah.
Visa Tidak Resmi yang sering digunakan adalah Visa Amil / Umal dan Visa Ziyarah. Visa Amil sendiri adalah visa untuk bekerja pada musim haji, namun sering digunakan untuk melakukan Ibadah Haji. Begitupun yang Visa ziyarah.
Karena peruntukannya bukan untuk Haji, maka di setiap prosesi nya hati jamaah tidak tenang, juga travel penyelenggaranya. Karena mereka sewaktu-waktu jika ada pemeriksaaan dari Fihak Keamanan setempat, bisa langsung di tangkap dan dideportasi. Sementara jemaah-jemaah tersebut sudah mengeluarkan dana yang tidak sedikit. Minimal 80 Juta sampai 120 Juta Rupiah.
Jika beruntung, calon haji dengan visa ini memang bisa masuk, namun mereka tidak akan mendapatkan layanan transportasi dan maktab di Arafah Mina dan merekapun tidak memiliki pondokan yang jelas di Mekkah, pelayanan yang layak pun tidak ada sehingga berpotensi terlantar saat di tanah suci.
Banyak yang mengaku bahwa jamaah haji yang terlantar tersebut menggunakan visa undangan raja, namun itu sangat diragukan karena Visa Undangan Raja sudah jelas Itinerary dan akomodasinya dan sudah dikoordinasikan dengan baik. Kemungkinan besar mereka menggunakan Visa Bebas, Umroh ataupun Visa Umal (Pekerja).
Modus lain adalah dengan menggunakan visa umrah. Mereka biasanya masuk beberapa bulan sebelum musim haji dan bertahan hingga musim haji tiba. Itu banyak sekali, bahkan tahun lalu ada yang bertahan 3-4 tahun pakai visa umrah. Mereka masuk bulan Juli, setelah haji mereka pulang lewat Tarhe. Artinya, dia dideportasi. Jumlahnya diyakini cukup banyak. Ada yang masuk tahun lalu lewat visa umrah tapi bekerja dulu. Ada yang menggunakan visa transit dengan tujuan negara lain, tapi mampir ke Mekah. Karena itu kami mengimbau kepada segenap masyarakat jika ingin berhaji mengikuti aturan yang berlaku, jangan sampai tertipu oknum yang tidak bertanggung jawab.
Mengenai haji dengan visa yang ilegal ini yang kemudian menghadapi kesulitan di negeri orang, pemerintah tetap memperlakukan mereka selayaknya warga negara yang mengalami masalah di luar negeri. Namun tentunya ini agar dihindari agar tidak merepotkan fihak lain.
Ada juga yang menggunakan kuota Visa haji negara lain. Seperti yang terjadi di tahun belakangan ini, ada sebagian yang menggunakan kuota haji dari negara Filipina. Ini adalah cara yang sangat ilegal karena Jamaah haji di haruskan memiliki Passpor negara lain (Filipina) untuk mendapatkan jatah visa haji-nya.
Selain bermain lewat jalur negara lain, mereka biasanya mengakali dengan menggunakan visa selain visa haji, seperti visa ummal (pekerja), visa tijari (pedagang), atau visa furada (visa haji yang diperoleh melalui undangan dari pemerintah Kerajaan Arab Saudi di luar kuota visa haji). Biasanya, yang menggunakan visa ummal adalah orang-orang yang sudah terbiasa ke Arab Saudi atau kadang juga pembimbing haji.
Apa Tips Mendaftar Haji Plus 2018 Tanpa Antri Non Kuota Visa Furoda
Berikut adalah beberapa Tips untuk mendapatkan Haji Plus 2018 Tanpa Antri Non Kuota Visa Furoda yang aman dan nyaman, baik secara finansial maupun pelayanannya.
  • Periksa Travel haji-nya dan yakinkan bahwa mereka memiliki izin untuk penyelenggaraan Haji dari Departemen Agama. Izin ini merupakan bentuk kepercayaan dari Pemerintah atas prestasi travel dalam hal penyelenggaraan haji di tahun-tahun sebelumnya.
  • Pastikan juga bahwa Travel Haji tersebut memiliki Kontrak Kuota dengan fihak berwenang di Arab Saudi. Kontrak Kuota ini adalah Jaminan bahwa Travel tersebut memiliki jatah langsung visa vuroda dari kerajaan Arab Saudi.
  • Pastikan Bahwa Travel haji tersebut memiliki mekanisme pendaftaran haji yang transparan bagi calon jamaah haji, mulai dari proses mofa sampai ke stempel Visa-nya.
  • Pastikan Uang Haji Furoda anda Aman (tidak digunakan) sampai ke tahapan Visa haji Furoda Nempel di Passport.
  • Pastikan bahwa Travel tidak meminta Pelunasan Haji di Awal.
  • Pastikan bahwa Anda mendapatkan MOU dengan kondisi bahwa jika terjadi sesuatu yang membuat Visa Furoda anda "Tidak DiSetujui", maka Dana Haji akan kembali.
Haji Plus 2018 Tanpa Antri Non Kuota Visa Furoda
Syarat dan ketentuan pendaftaran:
  1. Mengisi Formulir pendaftaran Haji Furoda.
  2. Mengisi dan menandatangani surat pernyataan kesanggupan pelunasan biaya haji.
  3. Membayar deposit komitmen visa haji furoda.
  4. Melengkapai persyaratan dokumen kepesertaan:
  5. Passport yang masih berlaku & nama sudah 3 (tiga) suku kata
  6. Pas Foto berwarna 3×4 dan 4×6, masing-masing 6 lembar
  7. Buku suntik meningitis (Kartu kuning)
  8. Fc KTP
  9. Fc KK, untuk peserta suami Istria tau Anak
  10. Fc buku nikah, untuk peserta Suami Istri
  11. Fc Akta Lahir, untuk peserta anak dibawah 17 Tahun.

  1. Haji Plus 2018 Tanpa Antri Non Kuota Visa Furoda
  2. Haji Plus 2018 Tanpa Antri Non Kuota Visa Furoda
  3. Haji Plus 2018 Tanpa Antri Non Kuota Visa Furoda
  4. Haji Plus 2018 Tanpa Antri Non Kuota Visa Furoda
  5. Haji Plus 2018 Tanpa Antri Non Kuota Visa Furoda
  6. Haji Plus 2018 Tanpa Antri Non Kuota Visa Furoda
  7. Haji Plus 2018 Tanpa Antri Non Kuota Visa Furoda
  8. Haji Plus 2018 Tanpa Antri Non Kuota Visa Furoda
  9. Haji Plus 2018 Tanpa Antri Non Kuota Visa Furoda
  10. Haji Plus 2018 Tanpa Antri Non Kuota Visa Furoda
  11. Haji Plus 2018 Tanpa Antri Non Kuota Visa Furoda
  12. Haji Plus 2018 Tanpa Antri Non Kuota Visa Furoda